Memasuki
Kerajaan Hati
Oleh Sudjarwo H. Mintorogo
Warga KBK melakukan aktivitas tapa brata dengan maksud
dan tujuan mawas diri totalitas mengevaluasi diri untuk mengetahui dengan
keyakinan penuh tentang Kerajaan Hatinya. Pengurus Kridha Bahtera Kasih menyampaikan warta ini pada
seluruh warga KBK terutama yang turut serta dalam mati raga/tapa brata. Agar diketahui bahwa pengurus benar-benar menjadi suri tauladan bagi mereka. Amin.
Cara memasuki kerajaan hati adalah dengan
intropeksi diri atau merenungkan perbuatan-perbuatan yang kurang/tidak berkenan
(dosa) menurut ajaran agama kita masing-masing. Sebagai alat bantu, bisa juga
memperhatikan relasi/hubungan dengan sesama yang kurang baik, yang timbul
gesekan-gesekan negatif atau bahkan benci terhadap seseorang.
Saat
kita memasuki kerajaan hati kita, pada umumnya kita mendapati hati kita tidaklah bersih, karena berbagai
kejadian dalam kehidupan dan penghidupan yang tidak sesuai dengan ajaran kebenaran pada masa lalu. Kita
perlu mewaspadai berbagai penyakit hati yang
diibaratkan seperti harimau lapar yang siap menerkam kita. Benci, dendam, iri hati,
sombong, tinggi hati, mau benar sendiri, rakus, tamak, mau menang sendiri, apalagi merasa suci
dan
lain sebagainya. Itulah penyakit atau kotoran hati yang
perlu kita bersihkan dengan campur tangan Tuhan.
Hati yang tidak
bersih, menghalangi relasi yang baik dengan sesama dan sudah pasti
menghambat hubungan dengan Guru Sejati.