[5] [recent] [slider-top-big] [TERBARU]
You are here: Home / Meniti Serambut Jembatan Kasih

Meniti Serambut Jembatan Kasih

| No comment
Meniti Kali dari Goa Bung Karno, 27 Nop 2014

Mengapa Disebut Serambut?
Masuklah melalui pintu yang sesak itu, karena lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju kepada Neraka/Kebinasaan, dan banyak orang yang masuk melaluinya;

Sesaklah pintu dan sempitlah jalan yang menuju kepada Sorga/kehidupan, dan sedikit orang yang mendapatinya.



Dimana Letak Kasih?



“Karena Di Mana Hartamu Berada, Disitu Juga Hatimu Berada.”

“Mata Hati Adalah Pelita Tubuh. Jika Matamu Baik, Teranglah Seluruh Tubuhmu.”

“Jika Matamu Jahat, Gelaplah Seluruh Tubuhmu”

“Di Dalam Diri Manusia Ada Segumpal Daging Yang Apabila
Ia Baik Maka Baiklah Seluruhnya, Jika Ia Rusak Maka Rusaklah Seluruhnya.
Ingatlah Bahwa Dia Itu Adalah Qalbu (hati).”


Namun Hati Di Sini Mengandung Kiasan Bukan Hati Sebenarnya Dalam Organ Tubuh.



Bagaimana Keadaan HATI Kita?


Bersihkan Hati

Bertobat = Memasuki Kerajaan Hati
Bertobat = Meniti Serambut Jembatan Kasih

Pertobatan Yang Dilakukan Terus-Menerus = Penggapaian Agung Kehidupan.
Sampai Kita Dapat Bertahta Di Dalam Kerajaan Hati Kita Masing-masing Dan Bertahan Hingga Akhir Hayat.